Puisi : Alunan yang Berbisik
Alunan yang Berbisik
Karya : Nisa
Setelah hujan reda,
Dikala senja menyapa,
Duduk termenung melihat indahnya gunung yang diselimuti kabut dingin
Tanpa di sadari terbesit banyak kenangan dibenak
Aroma wewangian menambah ingatan semakin menjadi
Lalu lintas masih ramai dilewati para pengendara,
Lampu jalanan kian menyala,
Suasana langit mulai berubah,
Perlahan awan hitam mulai menutupi senja
Malampun mulai menghampiri tuk menyudahi,
Jika semakin ku gali ingatan,
kenangan pun semakin bermunculan,
Ku sudahi sampai disini
Simpan ingatan tuk dikenang sembari menikmatinya dikala sudah berani lagi
Mantul betul tingkatkan lagi karya nya hwhwh
ReplyDeleteSiap makasih hehe
DeleteMantapp
ReplyDeleteTerima kasih...
DeleteNice puisi:)
ReplyDeleteAkuu suka sama puisinyaa apalgi orangn yaa��
This comment has been removed by the author.
DeleteMakasih hehe...
DeleteSemangat ka hehe, terus berjuang dan tingkatkan lagi prestasi nya
ReplyDeleteMakasih banyak❤
ReplyDeleteNice one
ReplyDeleteMakasih banyak❤
ReplyDeleteJero kata katanamh eng si teteh eta😁😁
ReplyDeleteAduh hehe😁
Delete