Tradisi Pemotongan Hewan Qurban di STMIK JABAR: Mengungkap makna dan Nilai-nilainya


Pada tanggal 1 juli STMIK JABAR melaksanakan tradisi pemotongan hewan kurban yaitu dua ekor kambing, yang alhamdulilah nya kita bisa berbagi kepada masyarakat sekitar.

kurban sendiri sudah menjadi tradisi setiap tahun di STMIK JABAR, selain untuk mendekatkan diri kepada allah tradisi ini juga guna untuk media belajar secara langsung bagaimana proses berkurban bagi para mahasiswa STMIK JABAR.


Nahh disini kita ingin mejelaskan makna dan penjelasan kurban itu apa sih?

Kurban berasal dari bahasa Arab yang berarti "korban" atau "pengorbanan." Makna dalam tradisi Islam adalah pengorbanan hewan tertentu kepada Allah SWT sebagai bentuk ibadah. Hewan yang dikorbankan biasanya adalah domba, sapi, atau kambing. Kurban menggambarkan kesediaan seseorang untuk mengorbankan sesuatu yang bernilai dalam nama Allah.

Kurban biasanya dilakukan selama Hari Raya Idul Adha, yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Islam. Prosesnya dimulai dengan memilih hewan yang akan dikorbankan dan memastikan hewan tersebut memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan dalam agama Islam. Setelah itu, hewan tersebut disembelih oleh seorang Muslim yang berkompeten. Daging hewan kurban dibagi menjadi tiga bagian: satu bagian untuk keluarga yang melakukan kurban, satu bagian untuk diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan, dan satu bagian untuk diberikan kepada teman dan kerabat.

Tradisi kurban bukan hanya tentang pengorbanan hewan, tetapi juga tentang berbagi dengan yang kurang beruntung dan memperkuat ikatan antara anggota masyarakat Muslim.

Kurban adalah momen penting dalam kalender Islam yang mengingatkan umat Muslim tentang makna pengorbanan, ketaatan kepada Allah, dan solidaritas dengan sesama. Dalam setiap aspeknya, kurban adalah simbol tindakan ibadah yang berarti dalam agama Islam.

Semoga penjelasan ini membantu kalian lebih memahami tradisi kurban dalam Islam dan menghormatinya dengan lebih baik lagi!!!!


 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Tradisi Pemotongan Hewan Qurban di STMIK JABAR: Mengungkap makna dan Nilai-nilainya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel